Fisika FMIPA UNG Hadirkan Kuliah Pakar Bahas Radiasi Nuklir untuk Ketahanan Pangan dan Lingkungan

Oleh: Meilan Demulawa . October 24, 2025 . 14:48:17

Gorontalo, 24 Oktober 2025 — Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menggelar kegiatan akademik inspiratif melalui Kuliah Pakar bertema “Radiasi Nuklir dalam Perspektif Keamanan Pangan dan Lingkungan.” Kegiatan ini berlangsung di Aula FMIPA UNG dan diikuti antusias oleh dosen serta mahasiswa lintas jurusan.

Menghadirkan Dr. Galih Restu Fardian Suwandi, S.Si. dari Departemen Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB), kuliah ini menjadi ruang ilmiah yang mempertemukan teori fisika nuklir dengan isu-isu aktual di bidang pangan dan lingkungan. Dalam pemaparannya, Dr. Galih menjelaskan berbagai aspek radiasi nuklir, mulai dari sumber dan jenisnya, hingga pemanfaatannya secara aman untuk kepentingan manusia.

Menurutnya, radiasi nuklir tidak semata-mata identik dengan bahaya. Justru dengan pemanfaatan yang tepat, teknologi nuklir dapat menjadi solusi inovatif di berbagai sektor kehidupan.

 “Teknologi nuklir memiliki peran penting, misalnya dalam sterilisasi bahan pangan agar lebih tahan lama tanpa mengubah nilai gizinya. Hal ini menunjukkan bahwa radiasi dapat menjadi alat yang bermanfaat bila dikelola secara bertanggung jawab,” jelas Dr. Galih.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik FMIPA UNG, Dr. Teddy Machmud, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kuliah pakar merupakan salah satu strategi fakultas dalam menghadirkan pembelajaran yang relevan dan kontekstual.

“Mahasiswa perlu mendapat wawasan langsung dari para ahli di bidangnya agar dapat melihat bagaimana ilmu yang dipelajari di kelas diterapkan untuk menjawab tantangan nyata di masyarakat,” ujar Dr. Teddy Machmud.

Selain Dr. Galih, kuliah pakar ini juga dihadiri oleh tim akademisi dari ITB, yakni Dr. Getbogi Hikmawan, Muhammad Rizqie Arbie, Ph.D., Dr. Muhammad Arief Mustajab, dan Dr. Silvia Jannatul Fajar. Kehadiran mereka memperkuat atmosfer kolaboratif dan membuka peluang kerja sama antara UNG dan ITB dalam riset maupun kegiatan akademik lainnya.

Diskusi berlangsung hangat di bawah arahan I Made Hermanto, S.Pd., M.Pd., dosen Jurusan Fisika FMIPA UNG, yang bertindak sebagai moderator. Mahasiswa menunjukkan antusiasme tinggi dengan melontarkan beragam pertanyaan seputar keamanan penggunaan radiasi, pengelolaan limbah radioaktif, hingga kebijakan pemerintah terkait teknologi nuklir di Indonesia.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa dari Jurusan Fisika, Jurusan IPA, dan Jurusan Ilmu Lingkungan FMIPA UNG. Melalui kuliah pakar ini, peserta mendapatkan pemahaman baru bahwa fisika nuklir tidak hanya berkutat pada teori, tetapi juga memiliki peran besar dalam mendukung ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan.

Di akhir kegiatan, Ketua Jurusan Fisika FMIPA UNG, Dr. Trisnawaty Junus Buhungo, M.Pd., menyampaikan apresiasi kepada narasumber dan seluruh peserta.

“Jurusan Fisika FMIPA UNG berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan akademik yang inspiratif, aplikatif, dan berkontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam penerapan fisika untuk kemaslahatan masyarakat,” tuturnya.

Agenda